Cara sederhana memeriksa flyback (FBT) rusak

Rabu, 11 Desember 20130 komentar


Gejala flyback rusak antara lain adalah :
  • Tr horisontal diganti baru langsung jebol
  • Tegangan B+ drops
Sebenarnya ada beberapa macam alat yang dapat digunakan untuk memeriksa apakah flybak rusak. Lain kali akan kami tulis artikelnya.
Tetapi kami punya cara sederhana yang selalu kami lakukan untuk memastikan apakah flybak rusak atau masih bagus, sebelum mengganti transistor horisontal. Yang diperlukan hanyalah sebuah lampu dop 100watt yang diberi tambahan sambungan kabel sepanjang kurang lebih 25cm
Caranya adalah sebagai berikut.
  • Putus hubungan antara flyback dengan kolektor transistor horisontal-out. Dengan cara (a) Open kolektor dengan cara solderan disedot dari printed board, atau (b) Melepas kabel jumper kalau ada, atau (b) Memotong jalur prited.
  • Pasang ac volt-meter antara basis dengan ground transistor horisontal out.
  • Hidupkan pesawat sebentar saja – harus ada tegangan ac sekitar 1v. Hal ini dilakukan adalah untuk memastikan bahwa horisontal osilator dan horisontal driver sudah kerja.
  • Pasang lampu dop antara flyback dengan kolektor transistor horisontal (lampu diseri dengan kolektor).
  • Hidupkan pesawat sambil diukur secara bergantian tegangan heater, screen (VR screen maks).
  • Jika tidak ada tegangan berarti flyback rusak. Biasanya ditandai dengan lampu dop yang menyala agak terang.
  • Jika flyback masih bagus biasanya heater ada tegangan ac sekitar 1 hingga 2v, tegangan screen sekitar 150v. Biasanya ditandai dengan lampu dop yang menyala redup.
  • Pengukuran harus dilakukan dengan cepat, sebab kalau pesawat menggunakan sirkit protek – maka protek akan aktip bekerja.
Share this article :
 
Support :

service televisi panggilan

Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Muliatronik service televisi dan elektronik panggilan wilayah kudus - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger